22 Mar 2016

Memanfaatkan Energi Matahari Yang Melimpah di Batam

Sangat biasa bagi warga Batam mengalami 'byar pet' (mati listrik) tanpa adanya pemberitahuan sebelumnya dari PLN Batam. Harap maklum, Batam hanya pulau kecil yang pembangkitan listriknya dilakukan secara swadaya ... artinya Batam sendiri yang harus mensuplai tenaga listrik. Tidak seperti pulau Jawa - Bali yang jaringan listriknya terhubung secara interkoneksi melalui SUTET (Saluran Udara Tengangan Extra Tinggi - 500kV). Puluhan pembangkit listrik bisa saling memenuhi kebutuhan listrik jika salah satu atau beberapa pembangkit mengalami masalah.

Apalagi pembangkit listrik di Batam semuanya mengandalkan energi fosil berupa gas dan minyak bumi. Sangat mungkin terjadi kendala suplai bahan bakar. Seperti terjadi beberapa waktu yang lalu ... Gasnya tersedia tapi pipa penyalurnya rusak sehingga kami harus mengalami pemadaman listrik bergilir lebih dari sebulan lamanya. Belum lagi adanya kerusakan/perawatan mesin pembangkit, kerusakan jaringan, dll ... cukuplah sudah penderitaan kami. Lampu bisa diganti dengan lilin, namun kipas angin hanya bisa diganti dengan kipas tangan. Padahal suhu di Batam minta ampun panasnya. Energi fosil sangat terbatas ... entah bagaimana nasib anak cucu kita 50 tahun yang akan datang.

Gambar/skema di bawah masih sebatas angan - angan. Tapi saya biasa memulai sesuatu dengan menggambarnya secara detail.
 



















Listrik tenaga matahari ... bukan hal yang baru, modalnya juga tidak sedikit. Tujuan utama pembuatannya adalah untuk mengatasi masalah listrik yang seringkali kami alami di Batam.Tujuan lainnya  adalah untuk mengganti ketergantungan kita kepada energi tak terbarukan (fosil).

Keterangan Gambar:

Saya berencana membagi tiga bagian instalasi listrik di rumah.

1. Bagian atas adalah  instalasi listrik 12 volt DC. Artinya, listrik langsung digunakan tanpa perlu dikonversi ke tegangann lain. Ini untuk meminimalisir pengaktifan inverter agar lebih awet dan menghindari kerugian energi dari panas yg dihasilkan inverter dan beban internal dari inverter itu sendiri.

2. Bagian tengah adalah instalasi lisrik 220 volt AC yang akan tetap menyala meskipun listrik dari PLN putus/padam. Bagian ini hanya untuk lampu 220V dan peralatan kecil seperti router, outlet untuk cas hp, dll. Ada dua pilihan, manual atau otomatis. Bahkan jika kondisi baterai penuh bagian ini akan tetap menggunakan baterai sebagai sumber energinya. Bertentangan dengan point satu, tapi perlu dipertimbangkan jika beban lampu/peralatan DC masih jauh dibawah kemampuan baterai.

3. Bagian bawah adalah instalasi listrik yang akan ikut padam jika PLN putus/padam. Bagian ini khusus untuk peralatan listrik besar seperti AC, mesin cuci, peralatan dapur, dll.

Mengenai sistem pemindahan otomatis dari PLN ke batarai dan sebaliknya (point 2) masih dalam pertimbangan ...Sebenarnya ada alat tersendiri untuk keperluan tsb ... yaitu "Automatic Transfer Switch" tapi harganya cukup mahal. Bisa juga menggunakan contactor atau relay dengan input 220V. Tapi sementara saya memilih relay dengan input 5V (dengan menambahkan adaptor) karena alasan penghematan energi untuk pengaktifan relay tsb. Mohon dikoreksi jika saya salah persepsi atau ada pilihan yang lebih baik.

Saya cukup kesulitan mendapatkan informasi tentang suplier baterai deep-cycle antara 70Ah - 100Ah di Batam. Mohon informasi jika ada pembaca dari Batam yang mengetahui informasi tsb.

Mengingat biaya yang diperlukan cukup tinggi khususnya untuk pembelian baterai dan solar panel, hal pertama (jangka pendek) yang akan saya lakukan adalah menyiapkan/mengganti instalasi listrik yang ada sekarang menjadi seperti rencana pada gambar.

Saya tunggu masukan dan komentar dari pembaca ... terima kasih.



Terima kasih telah berkunjung.
Info:
Daftar Satellite dan Channel bisa di lihat disini
Update harga Receiver dan lainnya bisa dicek disini
Terkait...



On Facebook



0 komentar: